pendakian gunung semeru

Pendakian Gunung Semeru Kembali Dibuka Hanya Sampai Ranu Kumbolo: Panduan Lengkap

Kabar Gembira buat Para Pendaki Gunung!
Mulai hari ini, tanggal 23 Desember 2024, secara resmi dinyatakan oleh Menteri Kehutanan bahwa pendakian ke jalur Gunung Semeru dibuka sampai Ranu Kumbolo. Selamat mendaki dengan tetap menaati aturan, menjaga keselamatan, dan kelestarian alam!

Gunung Semeru, sebagai salah satu destinasi pendakian paling populer di Indonesia, menarik ribuan pendaki setiap tahunnya. Namun, perlu diingat bahwa batas pendakian Gunung Semeru hanya sampai Ranu Kumbolo. Kebijakan ini diberlakukan demi keselamatan pendaki dan pelestarian lingkungan. Artikel ini akan memberikan informasi lengkap tentang peraturan, kuota, dan panduan pendakian ke Gunung Semeru.

Kuota Pendakian Gunung Semeru

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) telah menetapkan kuota harian sebanyak 200 orang untuk pendakian Gunung Semeru. Penyesuaian kuota ini dilakukan berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi pelaksanaan sistem booking online. Calon pendaki disarankan melakukan reservasi jauh-jauh hari untuk menghindari kehabisan kuota.

Durasi Pendakian yang Diizinkan

Pendakian hanya diperbolehkan selama dua hari satu malam. Pendaki wajib memperhatikan waktu pelaporan (check-in) yang berlangsung pukul 08.00–14.00 WIB di kantor Resort Ranupani. Batas waktu pemberangkatan adalah pukul 15.00 WIB, dan pendaki diwajibkan menyelesaikan pendakian (check-out) paling lambat pukul 16.00 WIB.

Cara Mendaftar Pendakian Gunung Semeru

Pendaftaran pendakian dilakukan melalui sistem online di website resmi Balai Besar TNBTS. Berikut adalah ketentuan pendaftaran yang harus dipatuhi:

1. Booking dilakukan maksimal H-3 sebelum hari pendakian.
2. Pendakian hanya diizinkan untuk kelompok kecil yang terdiri dari 2-10 orang dan harus didampingi oleh Pendamping Pendaki Gunung Semeru Terdaftar (PPGST).
3. Calon pendaki harus hadir di Ranupani minimal tiga jam sebelum keberangkatan untuk persiapan administrasi dan pengarahan.
4. Pembayaran tiket masuk dilakukan melalui virtual account dan harus diselesaikan dalam waktu satu jam setelah pendaftaran online. Jika tidak, kode booking akan hangus.

Tarif Tiket Masuk Pendakian Gunung Semeru

Berikut adalah tarif tiket masuk untuk pendaki nusantara dan mancanegara:

Pendaki Nusantara:

• Hari Kerja: Rp20.000,-/orang/hari
• Hari Libur: Rp30.000,-/orang/hari
• Tiket Hiking: Rp20.000,-/orang/pendakian
• Tiket Camping: Rp5.000,-/orang/hari
• Asuransi: Rp4.000,-/orang/hari

Pendaki Mancanegara:

• Hari Kerja: Rp200.000,-/orang/hari
• Hari Libur: Rp200.000,-/orang/hari
• Tiket Hiking: Rp20.000,-/orang/pendakian
• Tiket Camping: Rp5.000,-/orang/hari
• Asuransi: Rp5.000,-/orang/hari

Ketentuan Pembayaran dan Refund

1. Konfirmasi pembayaran akan diterima melalui email.
2. Tidak ada pengembalian uang (refund) jika pendakian dibatalkan.
3. Wisatawan mancanegara dengan Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) tetap dikenakan tarif mancanegara.

Persyaratan dan Larangan Pendakian

Persyaratan Administrasi

• Calon pendaki harus membawa bukti cetak pendaftaran, surat pernyataan, dan daftar perlengkapan.
• Fotokopi identitas resmi seperti KTP, SIM, atau paspor wajib dilampirkan.
• Pendaki yang berusia di bawah 17 tahun harus menyertakan Surat Izin Orang Tua dan dokumen pendukung lainnya seperti Kartu Keluarga.
• Surat Keterangan Sehat asli dari fasilitas kesehatan, termasuk keterangan bebas ISPA, harus diterbitkan maksimal satu hari sebelum pendakian.

Larangan Selama Pendakian

Pendaki dilarang melakukan tindakan berikut:

1. Membawa drone, kecuali untuk kegiatan penelitian dengan izin khusus.
2. Membuat jalur baru atau jalan pintas.
3. Membawa bahan berbahaya seperti detergen atau zat pencemar lainnya.
4. Melakukan vandalisme dan perbuatan asusila.
5. Menyalakan api dari kayu atau sampah anorganik.

Sanksi Pelanggaran:
Pelanggar akan dikenakan blacklist untuk pendakian selama 1 hingga 5 tahun, tergantung tingkat pelanggaran. Pelanggaran berat seperti perusakan ekosistem dapat berujung pada sanksi hukum berdasarkan Undang-Undang Konservasi Sumber Daya Alam.

Paket Pendakian Ranukumbolo

Panduan Pendakian yang Aman dan Nyaman

Persiapan Peralatan

Pendaki wajib membawa peralatan standar berikut:

• Tenda kedap air, matras, dan sleeping bag.
• Masker cadangan minimal empat buah.
• Sepatu pendakian, jas hujan, sarung tangan, dan headlamp.
• Logistik yang cukup sesuai dengan durasi perjalanan.
• Obat-obatan pribadi dan alat P3K.

Prosedur di Ranu Kumbolo

Ranu Kumbolo adalah titik batas pendakian yang diizinkan. Di sini, pendaki hanya boleh mendirikan tenda di lokasi yang telah ditentukan. Aktivitas yang merusak lingkungan, seperti membuang sampah sembarangan, sangat dilarang. Pendaki wajib membawa kembali semua sampah untuk diperiksa di pos Ranupani.

Penutupan Jalur Pendakian

TNBTS melakukan penutupan jalur pendakian secara rutin dan insidentil. Penutupan rutin dilakukan sekali dalam setahun untuk pemulihan ekosistem. Sementara itu, penutupan insidentil dilakukan jika terjadi bencana alam seperti longsor, kebakaran hutan, atau badai.

Kesimpulan

Pendakian Gunung Semeru hingga batas Ranu Kumbolo adalah pengalaman yang luar biasa, asalkan pendaki mematuhi aturan dan persyaratan yang telah ditetapkan. Dengan persiapan yang matang dan kesadaran terhadap pelestarian alam, perjalanan ini tidak hanya memberikan kepuasan, tetapi juga membantu menjaga keindahan Gunung Semeru untuk generasi mendatang.

# Bagikan informasi ini kepada teman Anda